MEDAN : Pengamat Politik Rocky Gerung menyatakan, bahwa demokrasi di bangun secara baik, sehingga tidak meninggalkan kebusukan bagi peradaban. Sebab, perubahan itu sebuah keniscayaan yang tidak bisa dikendalikan oleh kekuatan manapun.
Medan harus bisa bicara secara tegas tentang kejujuran, janji politisi setipis amplop dan janji demokrasi setebal amplop, maka bagian busuk dari demokrasi itu di tukar tambah kebusukan, ucap Rocky pada diskusi publik dengan tema bayang – bayang invisible hand Pilgub Sumut 2024 di Aobi Cafe jalan Singgalang no.1 Medan , Rabu (23/10/2024).
Acara diskusi publik diselenggarakan oleh Kombatan Sumut Bersih yang di prakarsai Pembina Kombatan Sumut Bersih Budiman P Nadapdap dan Syarifuddin Siba serta ketua dan sekretaris Abyadi Siregar dan Suwandi Purba.
Sementara menurut mantan pimpinan KPK Saut Situmorang salah satu Nara sumber mengingatkan masyarakat Sumatera Utara untuk bijak memilih di Pilgubsu 2024, dengan tidak memilih calon yang beresiko tinggi tersangkut kasus hukum.
Pada diskusi itu, nara sumber banyak dicecar pertanyaan dari audiens, namun semua berjalan hangat, harmonis dan berlangsung dengan lancar.
Acara dihadiri para aktivis, mahasiswa dan tokoh di antaranya Shohibul Anshor Siregar, Oliv Sudjali, Roy Fachraby Ginting, Syarifuddin Siba, Japorman Saragih, Budiman Nadapdap, Rahudman Harahap, Akhyar Nasution, Albon Sidauruk, dan ditutup dengan sesi foto bersama. nrd/ril