MEDAN : Sejumlah tokoh Ulama Kota Medan mengaku bersyukur dan senang dengan prinsip Wali Kota Medan Muhammad Bobby Afif Nasution yang tidak hanya memikirkan pembangunan fisik tetapi juga memikirkan pembangunan sumber daya manusia terutama mental spiritual warga Kota Medan.
Salah satu contohnya dengan menggelar berbagai kegiatan keagamaan seperti malam peringatan Nuzulul Qur’an. “Kita bersyukur Bobby Nasution Wali Kota muda yang memiliki wawasan dan pandangan yang futuristik, dimana beliau tidak hanya melakukan pembangunan fisik namun non fisik. Seperti rutin menggelar berbagai kegiatan keagamaan salah satunya malam peringatan Nuzulul Qur’an, Kata Tokoh Ulama Buya Prof Dr KH Amiruddin MS usai pelaksanaan peringatan Nuzulul Qur’an yang digelar di Area Ramadan Fair, Jumat (7/4/2023).
Menurut Buya Amiruddin, pembangunan non fisik yang dilakukan Bobby Nasution dapat dilihat juga di momentum peringatan Nuzulul Qur’an, dimana Pemko Medan menghadirkan ulama muda yang isi ceramahnya memiliki pesan untuk semua kalangan agar senantiasa dekat dengan Al-Qur’an. Selain itu dalam pelaksanaan MTQ tahun 2023 kemarin Bobby Nasution mensupport dan membantu para juara umum untuk masuk ke Perguruan Tinggi.
“Luar biasa apa yang dilakukan Bobby Nasution dalam membangun kota Medan, dimana tidak hanya memikirkan pembangunan fisik tetapi mental spiritual warga Kota Medan juga dipikirkan. Kita ulama senang dan insyaallah Barokah untuk Kota Medan,” kata Buya Amiruddin.
Senada dengan Buya Amiruddin, Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Medan Hasan Matsum mengungkapkan peringatan Nuzulul Qur’an yang digelar ini mencirikan bahwa Kota Medan tidak hanya memprioritaskan pembangunan fisik. Diketahui bersama bahwa pembangunan fisik yang dilakukan Bobby Nasution benar-benar berhasil.
“Orientasi utama dalam pembangunan itu tidak hanya fisik melainkan pembinaan mental spiritual terhadap warga kotanya. Bobby Nasution di setiap kegiatan keagamaan terlibat langsung. Artinya Bobby Nasution memiliki keinginan yang kuat bagaimana pembinaan mental spiritual warga kota Medan betul-betul dibangun untuk menjadikan kota Medan yang berkah,”jelas Hasan Matsum
Sebelumnya Wali Kota Medan Bobby Nasution dalam sambutannya mengungkapkan bahwa peringatan Nuzulul Qur’an ini dapat menjadi pembelajaran bagi warga Kota Medan. Tentunya di malam Nuzulul Qur’an, kita bisa mengambil hikmah dari peristiwa istimewa yang ada didalamnya untuk menjadi pribadi yang lebih baik.
“Pemko Medan kota inginkan bukan hanya baik dan sukses dalam pembangunan fisik saja, tetapi juga menginginkan membangun sumber daya manusia yang lebih baik dengan berlandaskan agama,” Kata Bobby Nasution.
Bobby Nasution juga mengajak warga kota Medan agar dapat menjadikan bulan suci Ramadan ini sebagai tempat pembelajaran. Artinya dalam satu bulan ini warga dapat melakukan banyak ibadah guna menempah diri kita untuk lebih baik lagi di 11 bulan kedepan.
Selanjutnya dalam peringatan Nuzulul Qur’an yang diawali dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an ini diisi dengan Tausiah agama yang disampaikan oleh Al Ustadz Yasir Tanjung.
Terlihat ratusan Warga Kota Medan menghadiri dan menyaksikan peringatan Nuzulul Qur’an yang berlangsung dengan khidmat. Turut hadir Sekda Kota Medan Wiriya Alrahman, Unsur Forkopimda dan Sejumlah Pimpinan Perangkat Daerah dilingkungan Pemko Medan.hr