
MEDAN : Sekira 348 jemaah dan petugas haji Kloter 13 Debarkasi Medan di Asrama Haji Medan, Senin (17/7/23) tiba di Tanah Air. Dari total 348 jamaah dan petugas haji Kloter 13 tersebut, 277 jamaah asal Batubara, Sibolga 49 jamaah, Medan 11 jamaah, 1 jamaah dari Tebing Tinggi dan 2 jemaah asal Labuhan Batu Utara (Labura).
Bupati Batubara Ir H Zahir MAP mengatakan harapannya kepada seluruh jamaah khususnya jamaah haji Batubara untuk menjaga kemabruran hajinya, sebab kalau mau berangkat haji lagi membutuhkan waktu yang cukup lama. Apalagi saat ini usia jamaah hampor semua sudah lansia. Selanjutnya ikutilah pengajian-pengajian yang tergabung dalam IPHI, agat kekeluargaan jamaah haji Kloter 13 terjaga. Terhadap pelayanan yang diberikan kepada jamaah haji pada tahun ini dibanding dengan tahun-tahun sebelumnha, mantan Anggota DPRD Sumut ini mengatakan baik dan lebih baik.

Selanjutnya penjemputan jamaah haji asal Batubara ini oleh Pemkab melalui Dinas Kesehatan sudah menstandbye-kan 6 ambulan untuk mengangkut jamaah. Zahir mengatakan pihaknya mengantisipasi jamaah yang sakit, maka akan diangkut gunakan ambulan. “Kita takut ada yang sakit di jalan. Inikan perubahan cuaca, disana panas suhu mencapai 42 45 derjat. Kita takut ada jamaah haji yang sakit, apalagi jamaah kita banyak yang lansia maka saat pulang ini kita persiapkan dokter, ambulan, obat-obatan dan lain-lain,” katanya.
Kita tidak berdoa jamaah ada yang sakit katanya, tapi pihaknya mempersiapkan mana tau ada yang jatuh sakit saat perjalanan pulang maka kita sudah persiapkan. Itu saja. Dan dalam persiapan menyambut kepulangan jamaah haji ini kendala yang dihadapi boleh dibilang tak ada. “Sebab mereka para jamaah sehat-sehat semua dan pelayanan ini semua kita berikan gratis. Jamaah kan tamu Allah, semua kita prioritaskan, semua kita berikan kemudahan. Aambulan yang stand by di Asrama Haji siap antar jamaah sampai ke tempat.kediaman. Cod.cod,” urainya.

Data yang diterima dari panitia haji Kanwil Kementerian Agama Provinsi Sumatera Utara, 2 jamaah haji asal Batubara ini meninggal dunia di Tanah Suci dan 4 jamaah masih dirawat di Arab Saudi karena sakit dan kondisi fisik yang masih lemah. Jamaah yang sakill akan dipulangkan ke Kloter berikutnya, jika telah sembuh. Bupati Zahir saat menyambut kedatangan jamaah Kloter 13 tersebut menyampaikan duka yang mendalam bagi jamaah yang wafat. Bupati pun mengajak seluruh jemaah membacakan surat Al Fatihah untuk jamaah yang wafat dan berdoa untuk kesembuhan jemaah yang sakit.
Dalam penyambutan kepulangan jemaah haji Kloter 13 Debarkasi Medan ini turut hadir Kakanwil Kemenag Sumut, Ahmad Qosbi beserta jajaran. Ahmad Qosbi meminta jemaah haji Kloter 13 ini dapat menjaga kesucian haji, lebih meningkatkan iman dan taqwa serta menjadi contoh suri teladan di keluarga dan tengah-tengah masyarakat.nrd/wsp